Between Us
Modal nekad Jean akhirnya membuahkan hasil. Kini dirinya sudah berada di kediaman sang kekasih, Kia. Alasan Jean melakukan hal ini adalah karena dirinya cemburu pada Kia. Ia takut kehilangan Kia, maka ia putuskan untuk pergi dan menghampiri Kia.
Ale bilang, Kia belum tiba di rumah. Mungkin sedang dalam perjalan katanya. Terpaksa, Jean harus menunggu sampai sang kekasih itu tiba. Pukul 21.21, bugatti itu tiba. Dapat ditebak, di dalamnya ada Kia. Benar saja, Kia keluar dari mobil itu dengan wajah tersenyum dan membuat Jean sedikit.. cemburu.
“BABE” katanya sambil berlari memeluk sang kekasih.
“Kok balik?”
“Jangan pergi”
“Puk puk.. enggak. Aku gak pergi kemana mana kok”
“Dia siapa?”
“Oh, kenalan aku.” Sengaja Kia tidak memberi tahukan identitas asli pada Jean.
“Sup bro” sapanya.
Yang disapa hanya tersenyum paksa.
“Gua duluan ya Ki. Bye.” Bugatti itu pergi meninggalkan kediaman itu.
“Kamu pulang gini papa kamu gimana?”
“Mau nginep”
“Papa kamu?”
“Mau nginep.” Terlihat, manjanya seorang Jean kini telah on.
“Iya nginep iya. Ayo masuk”